Rekaman Pagi Ini

Mata agak sepet karena kurang tidur. Punggung rada pegal, mungkin gara-gara posisi dan lokasi tidur yang kurang bersahabat, hahaha. Otak agak butek karena terus-terusan memikirkan lelaki itu, yang sumpah mati bikin aku rindu.

Perut sudah terisi bubur ayam hangat plus dua gelas teh chamomile. Badan segar dan wangi karena sudah mandi (sudah lama juga aku tak menumpang mandi di kantor, hihihi).

Lalu berselancar di dunia maya, menunggu komandan menitahkan perintah boleh pulang. Samar-samar terdengar dengungan CPU komputer, ditingkahi nyanyian dangdut seorang office boy yang sedang asyik menyikat anak tangga.

Pagi yang lumayan – bukan pagi terbaikku, tapi juga bukan yang terburuk.