Kali ini aku mengatakan “cukup!” pada tumpukan duka lara yang telah mengepung dan mengurungku berhari-hari. Sudah, tak mau lagi aku bermuram durja. Toh langit tidak runtuh cuma karena lelaki durjana itu tiada.
Sekarang aku ingin bersenang-senang, menikmati hidup, menyesap manisnya dunia, memanjakan diri.
Jadi, jika kamu, kau, siapa saja, berencana bersenang-senang, tolong ajak aku! Aku benar-benar perlu hiburan. Serius.
Komentar via Facebook | Facebook comments
Leave a Reply